Kulit wajah memerlukan waktu untuk beristirahat dan memulihkan diri selama tidur. Makeup yang terbiarkan menempel selama semalam dapat menyumbat pori-pori, menyebabkan jerawat, dan menimbulkan iritasi. Disarankan untuk selalu membersihkan makeup sebelum tidur demi kesehatan kulit yang optimal.

Selepas berjuang melawan padatnya jadwal harian dan macetnya jalanan, tiada yang lebih menenangkan daripada terbaring di ranjang. Tunggu dulu. Jujurlah, apakah Anda termasuk orang yang suka (dengan sengaja ataupun tidak) tidur dengan memakai riasan wajah?

Baik disengaja ataupun tidak, sebaiknya segera hentikan kebiasaan buruk ini. Jika tidak, kulit wajah Anda yang akan menanggung akibatnya dalam jangka panjang. Apa saja bahayanya? Silakan baca uraian berikut.

Tertidur dengan sisa riasan di wajah dapat membuat kulit Anda sulit bernapas.

Menurut Dr. Samer Jaber, MD dari Washington Square Dermatology di New York, kebiasaan ini dapat menciptakan lingkungan yang subur bagi komedo dan jerawat. Makeup yang masih melekat akan bercampur dengan debu, polusi, keringat, dan minyak di wajah, menyumbat pori-pori Anda.

Tidur malam hari tidak hanya untuk memulihkan tubuh, tetapi juga memberi kesempatan bagi kulit untuk memperbaiki dan memperbaharui sel-selnya setelah terpapar berbagai radikal bebas sepanjang hari. Bila Anda tertidur tanpa membersihkan wajah terlebih dahulu, proses regenerasi kulit wajah Anda akan terhambat.

Kelalaian membersihkan wajah sebelum tidur dapat merusak struktur kolagen, yang sangat penting untuk mempertahankan keanggunan kulit. Ini dapat menimbulkan garis halus dan kerut yang semakin jelas seiring waktu. Tidur dengan riasan wajah hanya akan memperburuk kerusakan dan penuaan dini pada kulit Anda, yang sulit dipulihkan.

Tidur dengan wajah yang masih dilapisi riasan juga berisiko menyebabkan kulit kering dan iritasi. Selain itu, meninggalkan maskara selama tidur dapat menyumbat folikel bulu mata dan memicu peradangan (blefaritis). Partikel dari maskara dan eyeliner yang terlepas saat tidur juga dapat mengakibatkan iritasi mata merah (konjungtivitis).

Membersihkan makeup dengan tepat penting dilakukan

Jangan abaikan pentingnya membersihkan makeup sebelum tidur. Namun, hanya mencuci wajah saja kadang belum cukup untuk membuat kulit benar-benar bersih setelah memakai makeup. Berikut ini adalah langkah-langkah efektif untuk membersihkan makeup sebelum tidur.

  1. Pastikan tangan Anda bersih sebelum melakukan perawatan wajah, mengaplikasikan riasan, atau menyentuh wajah. Jika tangan kotor, bakteri atau debu dapat menempel di kulit wajah.
  2. Gunakan pembersih makeup yang sesuai untuk setiap jenis riasan. Misalnya, gunakan pembersih khusus untuk mata dan bibir (dua area yang biasanya sulit dibersihkan), serta pembersih umum untuk area wajah lainnya.
  3. Setelah itu, keringkan dan usap dengan kapas bersih. Jika masih ada sisa riasan terlihat di kapas, berarti wajah belum bersih sempurna. Anda dapat menggunakan pembersih wajah yang sesuai, seperti toner, micellar water, cleansing balm, milk cleanser, atau cleansing oil.
  4. Cuci wajah seperti biasa menggunakan sabun wajah. Gosok wajah dengan gerakan memutar hingga riasan terbilas habis. Anda juga dapat menggunakan spons atau kapas untuk membersihkan sisa pembersih di wajah.
  5. Bilas wajah dengan air bersih. Mencuci wajah dengan air biasa dapat menutup pori-pori dan meningkatkan sirkulasi. Jangan pelit dalam membilas wajah, pastikan sisa sabun dan riasan benar-benar hilang. Jika ragu, bilas wajah sekali lagi dengan kedua tangan.
  6. Keringkan wajah dengan menepuk-nepuk lembut menggunakan handuk, jangan digosok.
  7. Setelah mencuci wajah, lanjutkan dengan rutinitas perawatan kulit malam Anda seperti biasa.

Hindari kelupaan untuk menjaga kelembapan kulit.

Bila Anda merasa malas untuk sekedar beranjak dari tempat tidur demi mencuci muka, selalu sediakan tisu basah khusus untuk menghapus riasan. Atau, simpan kapas dan pembersih wajah di dekat area tidur Anda. Dengan begitu, Anda dapat membersihkan maskara yang melekat tanpa harus bangkit dari ranjang. Praktis dan efisien, bukan?