Sorot Mata News,
Sekretaris LAFKESPRI Korwil Sulbar melaporkan rapat kerja pertama dan pelantikan pengurus  pada hari Minggu, 20 April 2024 pukul 8.30 sd 14.30 wita di Aula Rektorat Poltekkes Kemenkes Mamuju Sulbar.


Ketua penguatan kelembagaan LAFKESPRI " dr. Ardiansyah Bahar, MKM" yang disapa dr.Ardi, turut hadir bersama dengan kepala dinas kesehatan Propinsi  Sulbar " drg. Asran Masdi.,M.AP" dan  seluruh pengurus dan Surveior LAFKESPRI Korwil Sulbar.



drg.Asran, dalam sambutannya ucapkan terima kasih kepada LAFKESPRI yang telah bermitra dengan Dinkes propinsi dan kabupaten kota serta faskes yang ada di Sulbar.


Hal senada disampaikan kepada pengurus pusat LAFKESPRI yang bersedia hadir berbagi dengan kami dalam jajaran kepengurusan LPA LAFKESPRI dan seluruh pengurus dan Surveior serta faskes di Sulbar yang telah bermitra dengan LAFKESPRI. lanjut dr. Asran.


Kami sangat mendukung kegiatan LPA yang berupaya memberikan masukan terhadap upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan di propinsi Sulbar, dan berharap agar tetap berkoordinasi dengan faskes yang sudah akreditasi dan faskes belum akreditasi.  Selamat melaksanakan rapat kerja dan pengukuhan pengurus LAFKESPRI untuk wilayah Sulawesi Barat.



dr Jumakil Syam., M.Kes "Ketua LAFKESPRI Korwil Sulbar" ucapkan selamat hari raya idul Fitri 1445H/2024M mohon maaf lahir dan batin. Beliau sampaikan Selamat datang kepada pengurus LAFKESPRI pusat atas kesediaannya hadir dalam rangkaian Raker dan pengukuhan pengurus LAFKESPRI korwil Sulbar.


Ucapan yang sama disampaikan kepada seluruh pengurus dan Surveior LAFKESPRI korwil Sulbar yang hadir beserta faskes yang telah diakreditasi LAFKESPRI. Ucapnya.


dr. Jumakil, dalam laporannya sampaikan permohonan maaf atas keterlambatan pelaksanaan agenda raker dan pengukuhan pengurus karena dalam proses restrukturisasi pengurus yang berimbas kepada keterbatasan dalam penggalangan mitra faskes yang akan diakreditasi.


Jumlah surveior dikukuhkan sebanyak 15 orang dengan capaian hasil survei akreditasi faskes sampai akhir tahun 2023 sebanyak 7 puskesmas dan 4 klinik dan rencana akreditasi sesuai DFO tahun 2024 sebanyak 2 puskesmas dan 2 klinik, menjadi salah satu poin penting yang dibahas dalam raker tersebut. Tutur dr.Jumakil.


dr. Ardi, yang mewakili ketua umum LAFKESPRI dalam arahannya sampaikan terima kasih atas kerjasama teman-teman pengurus dan Surveior LAFKESPRI Korwil Sulbar yang telah melaksanakan agenda tersebut, sambungnya.


Tidak ada kata terlambat dalam penguatan organisasi kelembagaan, apalagi LAFKESPRI yang memiliki spektrum yang luas dalam rencana strategi yang berkelanjutan khususnya dalam upaya  peningkatan mutu pelayanan kesehatan dan penguatan SDM Surveior. Ungkapnya


Terbentuknya Lembaga Training Center "LTC" yang terakreditasi dan isQua menunjukkan salah satu progres penguatan kelembagaan yang belum dimiliki LPA lainnya, sehingga dapat menjadi rujukan agar dapat bermitra dengan Kemenkes sampai ke dinas kesehatan kabupaten kota dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Kata dr.Ardi.


Program penguatan surveior melalui uji kompetensi menjadi salah satu strategi agar semua Surveior LAFKESPRI dapat melaksanakan tugasnya secara profesional. Tegasnyaa


Rakernas merupakan salah satu agenda program nasional agar dapat melahirkan tata kelola organisasi yang akurat dan terpercaya yang direncanakan pada tanggal 3-5 Mei 2024 di Hotel Royal Kuningan Jakarta Selatan. Kami berharap agar semua pengurus dan Surveior dapat hadir bersama-sama sekaligus bersilaturrahim dengan anggota LAFKESPRI lainnya di 38 propinsi  Se Indonesia. Ujarnya.


Sekretaris LAFKESPRI Korwil Sulbar melaporkan dari Mamuju... *hat*